Operasi
Bagration
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Operasi Bagration
|
|||||||
Bagian dari Perang Dunia II
|
|||||||
|
|||||||
Pihak yang terlibat
|
|||||||
Komandan
|
|||||||
Kekuatan
|
|||||||
800.000
|
1.700.000
|
||||||
Korban
|
|||||||
(Estimasi Soviet)
400.000 tewas, 158.000 tertangkap, 590.000 terluka (Estimasi Jerman) 260.000 tewas, 250.000 terluka, 116.000 tertangkap |
178.507 tewas/hilang,
587.308 terluka/sakit, Total korban: 765.815 |
|
Pada Perang Dunia II, Operasi Bagration adalah serangan umum oleh tentara Soviet untuk mengusir tentara Nazi dari Belarusia yang menyebabkan
hancurnya Satuan
Tentara Tengah Jerman dan mungkin merupakan kekalahan Wehrmacht yang terbesar
selama Perang Dunia II.
Satuan
Tentara Tengah terbukti sulit untuk dihancurkan sebagaimana
ditunjukkan oleh kekalahan Zhukov dalam operasi Mars. Tetapi pada bulan Juni 1944, situasinya berbeda karena meskipun garis depannya
telah diperpendek, Satuan ini jadi terbuka setelah hancurnya Satuan Tentara
Selatan pada pertempuran-pertempuran yang terjadi sesudah Pertempuran Kursk, Pembebasan
Kiev dan Pembebasan
Krimea pada akhir musim panas dan berlanjut sampai
musim gugur dan musim dingin 1943 - 1944 yang kemudian dinamakan periode ketiga Perang Patriotik
Besar.
Operasi Bagration, digabung dengan Operasi Lvov-Sandomierz yang dimulai
beberapa minggu kemudian di Ukraine, menyebabkan Uni Soviet menguasai kembali praktis semua wilayahnya
berdasarkan perbatasan tahun 1941, bergerak ke wilayah Jerman di Prusia Timur, dan mencapai
pinggiran Warsawa setelah
menguasai wilayah Polandia di timur sungaiVistula.
Pertempuran ini digambarkan sebagai kemenangan
teori "seni
operasi" Soviet - yaitu koordinasi total antara semua gerakan di
garis depan dan lalu lintas sinyal untuk menipu musuh mengenai arah serangan
yang sebenarnya. Meskipun satuan yang terlibat sangat banyak, para komandan
garis depan Soviet membuat musuh mereka bingung tentang poros serangannya
hingga pihak Jerman sangat terlambat untuk memperbaiki keadaan.
§Serangan
Serangan ini dimulai pada pagi tanggal 22 Juni 1944, tepat tiga tahun
setelah serangan Jerman ke Uni Soviet. Namun Panglima Tertinggi Angkatan Perang (OKW) telah memperkirakan
serangan terhadap Satuan Tentara Selatan, yang sudah sangat lemah dan dipukul
mundur dari sebagian besar Ukraina, dan karena itu mendapatkan bantuan persenjataan
dari Satuan Militer Tengah sesaat sebelum serangan.
Operasi Bagration mempertarungkan 1.700.000 tentara Soviet yang terbagi dalam 200
divisi dengan 6000 tank dan artileri melawan 34 divisi Jerman dari Satuan
Tentara Tengah. Hasilnya adalah hampir 350.000 tentara Jerman terbunuh atau tertawan.
Operasi Lvov-Sandomierz yang
berlangsung tidak begitu jauh dari Operasi Bagration dimulai pada tanggal 17 Juli 1944, dengan cepat
memukul mundur tentara Jerman di Ukraina. Serangan yang sangat cepat membawa pasukan Soviet ke gerbang Warsawa pada akhir Juli. Operasi Bagration juga memotong dan
mengisolasi unit Jerman dari Satuan
Tentara Utara yang bertempur di Courland. Operasi ini
membantu Soviet bergerak ke Balkan pada bulan Agustus 1944.
Operasi ini dihentikan hanya setelah garis pasokan Soviet terancam karena
terlalu banyak dikerahkan, begitu hebatnya sesuai dengan kemenangan mereka.
Namun, masih tetap muncul pertikaian tentang keputusan pasukan Soviet untuk menawarkan
bantuan yang terbatas - dan terlambat - kepada Pasukan Polandia dalam Pemberontakan Warsawa yang mulai
tepat ketika pasukan-pasukan Soviet mencapai perbatasan timur kota itu.
Yang ikut menyebabkan kekalahan Jerman adalah pemindahan
unit-unitnya untuk menghadapi invasi Normandia dua minggu sebelumnya. Karenanya, empat "Front" (satuan
militer) Soviet dengan jumlah keseluruhan lebih dari 120 divisi menghantam garis
pertahanan Jerman yang dipertahankan oleh sedikit pasukan. Soviet memperoleh rasio
sepuluh banding satu untuk tank dan tujuh banding satu untuk pesawat
dibandingkan musuhnya. Kelebihan Soviet dalam hal jumlah dan kualitas
menyebabkan Jerman kewalahan. Pertahanan Jerman berantakan.
Posisi pasukan saat
Operasi Bagration.
Ibukota Belorusia, Minsk, direbut pada
tanggal 3 Juli, memerangkap 50.000 tentara Jerman. Sepuluh hari kemudian Tentara Merah mencapai
perbatasan Polandia pada masa sebelum perang. Hancurnya Satuan Tentara Tengah
membuat Jerman kehilangan 2.000 tank dan 57.000 kendaraan lainnya. Korban di pihak Jerman diperkirakan 300.000 meninggal, 250.000 terluka, dan
sekitar 120.000 tertawan; korban keseluruhan 670.000 orang. Korban di
pihak Soviet adalah 60.000 terbunuh, 110.000 terluka, dan sekitar 8.000 hilang. Selain itu
Soviet juga kehilangan 2.957 tank, 2.447 artileri, dan 822 pesawat.
Dibandingkan pertempuran lainnya, pertempuran ini
adalah kemenangan terbesar Soviet dalam hal jumlah, karena menyebabkan 4 kali lipat korban di pihak Jerman
dan berhasil menguasai kembali wilayahnya dalam jangka waktu 2 bulan. Ini adalah satu
dari sedikit pertempuran dimana Jerman kehilangan lebih banyak tentara dibandingkan
Soviet.
Tentara Jerman tidak pernah pulih dari kehilangan material dan
pasukan yang dideritanya kali ini setelah kehilangan seperempat dari tentaranya
di Front Timur, sama dengan persentase kehilangan di Stalingrad.
Penulis : Drs.Simon Arnold Julian Jacob
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
ORANMG PINTAR UNTUK TAMBAH PENGETAHUAN PASTI BACA BLOG 'ROTE PINTAR'. TERNYATA 15 NEGARA ASING JUGA SENANG MEMBACA BLOG 'ROTE PINTAR' TERIMA KASIG KEPADA SEMUA PEMBACA BLOG 'ROTE PINTAR' DIMANA SAJA, KAPAN SAJA DAN OLEG SIAPA SAJA. NAMUN SAYA MOHON MAAF KARENA DALAM BEBERAPA HALAMAN DARI TIAP JUDUL TERDAPAT SAMBUNGAN KATA YANG KURANG SEMPURNA PADA SISI PALING KANAN DARI SETIAP HALAM TIDAK BERSAMBUNG BAIK SUKU KATANYA, OLEH KARENA ADA TERDAPAT EROR DI KOMPUTER SAAT MEMASUKKAN DATANYA KE BLOG SEHINGGA SEDIKIT TERGANGGU, DAN SAYA SENDIRI BELUM BISA MENGATASI EROR TERSEBUT, SEHINGGA PARA PEMBACA HARAP MAKLUM, NAMUN DIHARAPKAN BISA DAPAT MEMAHAMI PENGERTIANNYA SECARA UTUH. SEKALI LAGI MOHON MAAF DAN TERIMA KASIH BUAT SEMUA PEMBACA BLOG ROTE PINTAR, KIRANYA DATA-DATA BARU TERUS MENAMBAH ISI BLOG ROTE PINTAR SELANJUTNYA. DARI SAYA : Drs.Simon Arnold Julian Jacob-- Alamat : Jln.Jambon I/414J- Rt.10 - Rw.03 - KRICAK - JATIMULYO - JOGJAKARTA--INDONESIA-- HP.082135680644 - Email : saj_jacob1940@yahoo.co.id.com BLOG ROTE PINTAR : sajjacob.blogspot.com TERIMA KASIH BUAT SEMUA.