Anggaran Alutsista TNI Rp400 Triliun !!
Jakarta | Wed 10 Mar 2010
by : Friederich Batari
Direktur Jenderal Sarana Pertahanan Kementerian Pertahanan (Kemenhan)
RI, Laksamana Muda TNI Gunadi mengatakan anggaran yang dibutuhkan untuk
pengadaan dan pemeliharaan Alat Utama Sistem Persenjataan (Alutsita)
hingga 15 tahun mendatang sekitar Rp 400 triliun. Selain itu, ke depan
Kemenhan dan TNI akan memprioritaskan penggunaan alutsista produk dalam
negeri. Namun, untuk saat ini beberapa alutsista masih yang berasal dari
luar negeri.
"Untuk ke depan Kemenhan akan memaksimalkan penggunaan Alutsista produk
dalam negeri," kata Laksamana Muda TNI Gunadi usai Rapat Koordinasi
Kemenhan dengan BUMNIS di Kantor Kemenhan, Jakarta, Selasa (9/3).
Menurut Gunadi, rapat koordinasi yang dihadiri seluruh BUMN Industri
Pertahanan dan perwakilan dari Kementerian Keuangan, Bappenas,
Kementerian Riset dan Teknologi, Kemeneg BUMN, Kementerian
Perindustrian, unsur perguruan tinggi dan dan TNI itu dimaksudkan untuk
mensinkronkan rencana kegiatan dalam rangka revitalisasi industri
pertahanan.
Gunadi menjelaskan Kemenhan menetapkan tahun 2010 sebagai babak baru
dari program pembuatan alutsista dari dalam negeri. Untuk saat ini,
menurut Gunadi, Alutsista yang bisa diproduksi dari dalam negeri, antara
lain, amunisi, payung, helm, senjata perseorangan dan senjata kelompok,
kapal cepat, panser.
Dia mengatakan masing-masing Angkatan pada tahun 2010 memiliki program
prioritas pengadaan alutsita. Untuk TNI Angkatan Darat, katanya,
memprioritaskan pengadaan alutsista seperti helikopter angkut TNI AD,
rudal, dan peluri kendali. Sedangkan Angkatan Laut diantaranya
membutuhkan Perusak Kawat Rudal (PKR), kapal selam, dan tank marinir.
"Untuk kapal selam sedang diproses, dan tank marinir mulai didatangkan
dari Rusia," katanya.
Sementara itu, Angkatan Udara akan memprioritaskan pengadaan pesawat
latih, pengganti pesawat tempur OV-10, pesawat tempur MK-53, dan
hercules. Gunadi menyebutkan alutsista yang masih tergantung dari produk
dari luar negeri antara lain, pesawat tempur, helikopter serbu, kapal
selam, korpet, senjata berat, kanon, tank, sebagian peluri kendali, dan
peluri kaliber besar.
Ketika ditanya negara mana yang menjadi tujuan pengadaan alutsista,
menurut dia, di antaranya berasal dari Amerika Serikat, Rusia, Jerman,
Belanda, Prancis, Belgia, Polandia, China, dan Korea. Mengenai sumber
pembiayaan pengadaan alutsista, menurut Gunadi, berasal dari anggaran
rutin masing-masing Angkatan, anggaran pinjaman dalam negeri, dan kredit
ekspor. Terkait penggunaan anggaran pengadaan alusista tersebut,
Kemenhan tetap memperhatikan aspek pengadaan alutsista secara
multiyears.
http://archive.kaskus.co.id/thread/3577123/0/anggaran-alutsista-tni-rp400-triliun
Penulis : Drs.Simon Arnold Julian Jacob
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
ORANMG PINTAR UNTUK TAMBAH PENGETAHUAN PASTI BACA BLOG 'ROTE PINTAR'. TERNYATA 15 NEGARA ASING JUGA SENANG MEMBACA BLOG 'ROTE PINTAR' TERIMA KASIG KEPADA SEMUA PEMBACA BLOG 'ROTE PINTAR' DIMANA SAJA, KAPAN SAJA DAN OLEG SIAPA SAJA. NAMUN SAYA MOHON MAAF KARENA DALAM BEBERAPA HALAMAN DARI TIAP JUDUL TERDAPAT SAMBUNGAN KATA YANG KURANG SEMPURNA PADA SISI PALING KANAN DARI SETIAP HALAM TIDAK BERSAMBUNG BAIK SUKU KATANYA, OLEH KARENA ADA TERDAPAT EROR DI KOMPUTER SAAT MEMASUKKAN DATANYA KE BLOG SEHINGGA SEDIKIT TERGANGGU, DAN SAYA SENDIRI BELUM BISA MENGATASI EROR TERSEBUT, SEHINGGA PARA PEMBACA HARAP MAKLUM, NAMUN DIHARAPKAN BISA DAPAT MEMAHAMI PENGERTIANNYA SECARA UTUH. SEKALI LAGI MOHON MAAF DAN TERIMA KASIH BUAT SEMUA PEMBACA BLOG ROTE PINTAR, KIRANYA DATA-DATA BARU TERUS MENAMBAH ISI BLOG ROTE PINTAR SELANJUTNYA. DARI SAYA : Drs.Simon Arnold Julian Jacob-- Alamat : Jln.Jambon I/414J- Rt.10 - Rw.03 - KRICAK - JATIMULYO - JOGJAKARTA--INDONESIA-- HP.082135680644 - Email : saj_jacob1940@yahoo.co.id.com BLOG ROTE PINTAR : sajjacob.blogspot.com TERIMA KASIH BUAT SEMUA.