Posted on Oktober 3, 2006
Di
tengah pertikaian antara pendukung Hamas dan Fatah di Palestina, sebuah
harian Israel menurunkan laporan tentang strategi-strategi yang
dilakukan pemerintahan George W. Bush di AS untuk melemahkan Hamas dan
lebih memberdayakan Presiden Mahmud Abbas.
Surat kabar Haaretz menyebut
strategi-strategi itu sebagai alat ‘kreatif’ Bush. Sumber seorang
diplomat Israel pada harian itu mengatakan bahwa Washington sedang
mencari cara untuk meningkatkan perekonomian dan memberikan kredit pada
Abbas.
Dalam kunjungan ke Israel minggu ini,
Menlu AS Condoleezza Rice akan membahas langkah-langkah itu, termasuk
langkah untuk memperkuat kepemimpinan Abbas dan pasukan keamanan yang
setia pada Abbas.
Di antara strategi-strategi baru itu,
salah satunya adalah mengemukakan kembali rencana yang diusulkan oleh
jenderal AS, Jenderal Keith Dayton agar pasukan Presiden Abbas melakukan
operasi di perbatasan-perbatasan Israel dan Jalur Gaza dengan
melibatkan para pemantau asing.
Rice rencananya akan tiba di Israel hari
Kamis (5/10). Tujuan kedatangannya ke Israel antara lain untuk
membicarakan kembali kesepakatan yang dimediasinya akhir tahun 2005
kemarin, tentang pemberian fasilitas bagi pergerakan warga Palestina
antara Gaza dan Tepi Barat.
Sementara itu, sejumlah faksi di
Palestina menyerukan agar para pendukung Fatah dan Hamas menghentikan
pertikaian yang hanya akan menguntungkan Israel.
Salah satu faksi Front Popular
Pembebasan Palestina, menganjurkan agar Fatah dan Hamas segera melakukan
pembicaraan secara terbuka. “Gerakan Fatah dan Hamas harus segera
menghentikan pertikaiannya di Gaza,” kata perwakilan Front di Damaskus,
Maher Taher.
“Dialog adalah cara untuk mencari jalan
keluar pertikaian internal, bukan dengan menggunakan kekerasan yang
ditentang semua rakyat Palestina,” tambahnya.
Sebelumnya, Fatah dan Hamas sudah
melakukan serangkaian pembicaraan yang berujung pada rencana membentuk
formasi baru pemerintahan yang bersatu, yang lebih bisa diterima oleh
negara-negara donor. Namun rencana itu menemui jalan buntu karena kedua
faksi masih beda pendapat soal pengakuan terhadap eksistensi Israel.
(ln/iol)
https://adakabarapa.wordpress.com/2006/10/03/strategi-baru-as-di-palestina-lemahkan-hamas-perkuat-presiden-abbas/
Penulis : Drs.Simon Arnold Julian Jacob
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
ORANMG PINTAR UNTUK TAMBAH PENGETAHUAN PASTI BACA BLOG 'ROTE PINTAR'. TERNYATA 15 NEGARA ASING JUGA SENANG MEMBACA BLOG 'ROTE PINTAR' TERIMA KASIG KEPADA SEMUA PEMBACA BLOG 'ROTE PINTAR' DIMANA SAJA, KAPAN SAJA DAN OLEG SIAPA SAJA. NAMUN SAYA MOHON MAAF KARENA DALAM BEBERAPA HALAMAN DARI TIAP JUDUL TERDAPAT SAMBUNGAN KATA YANG KURANG SEMPURNA PADA SISI PALING KANAN DARI SETIAP HALAM TIDAK BERSAMBUNG BAIK SUKU KATANYA, OLEH KARENA ADA TERDAPAT EROR DI KOMPUTER SAAT MEMASUKKAN DATANYA KE BLOG SEHINGGA SEDIKIT TERGANGGU, DAN SAYA SENDIRI BELUM BISA MENGATASI EROR TERSEBUT, SEHINGGA PARA PEMBACA HARAP MAKLUM, NAMUN DIHARAPKAN BISA DAPAT MEMAHAMI PENGERTIANNYA SECARA UTUH. SEKALI LAGI MOHON MAAF DAN TERIMA KASIH BUAT SEMUA PEMBACA BLOG ROTE PINTAR, KIRANYA DATA-DATA BARU TERUS MENAMBAH ISI BLOG ROTE PINTAR SELANJUTNYA. DARI SAYA : Drs.Simon Arnold Julian Jacob-- Alamat : Jln.Jambon I/414J- Rt.10 - Rw.03 - KRICAK - JATIMULYO - JOGJAKARTA--INDONESIA-- HP.082135680644 - Email : saj_jacob1940@yahoo.co.id.com BLOG ROTE PINTAR : sajjacob.blogspot.com TERIMA KASIH BUAT SEMUA.