Biar Pun ada Koperasi, Nasib Nelayan
Sulit Berubah
Oleh : Drs.Simon Arnold Julian Jacob
Masalah-masalah
yang dihadapi oleh para nelayan tidaklah mudah, meskipun secara
sepintas, usaha untuk meningkatkan perekonomian kaum nelayan adalah mudah. Dirikan saja KUD,
beri fasilitas kredit untuk kapal, jaring, atau mesin temple untuk perahu kecil.
Lalu dirikan dermaga dan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) di sentra nelayan agar
mereka bisa menjual hasil lebih baik daripada melalui tengkulak. Itu memang tujuan dan usaha dari pemerintah, namun dana dari pemerintah juga terbatas,
sehingga dana yang dijanjikan tidak seluwes harapan kaum nelayan. KUD
juga sudah banyak didirikan, namun sebagian besar dari mereka hanyalah
formalitas saja, dan sedikit yang berhasil.
Kebanyakan KUD mengeluh tentang terbatasnya modal yang ada, padahal yang
namanya koperasi ideal itu modalnya
adalah dari anggota, itulah yang sulit, karena semangat menabung dan
memupuk modal tidak begitu kental dalam kehidupan nelayan.
Kebanyakan KUD
malah mengharap datangnya modal adalah dari pinjaman pemerintah, karena jika
Bank yang memberikan pinjaman kepada mereka, bunganya akan tinggi dan belum
tentu terpenuhi dari keuntungan koperasi.Sedangkan kalau pemerintah memberikan
modal secara cuma-cuma (belum tentu pemerintah sanggup), itu akan membuat
koperasi menjadi manja dan sulit untuk mandiri. Mengenai TPI dan dermaga
ikan, itu juga sudah dibangun dimana-mana namun nampaknya tidak semua nelayan
gembira akan adanya TPI (Tempat Pelelangan Ikan) tersebut, terbukti masih
banyaknya nelayan yang lebih senang menjual hasilnya di tengah laut ketimbang
melalui TPI, padahal ada ketentuan bahwa hasil harus dijual melalui TPI.
Nampaknya nelayan
beranggapan bahwa TPI adalah tempat memungut retribusi, memang ada peraturan
bagi nelayan untuk membayar 3 – 5 % dari harga ikannya. Padahal itu belum seberapa merugikan
dibandingkan dengan harga tengkulak yang sangat rendah. Dari uraian-uraian, data-data dan
contoh-contoh diatas, seharusnya kita akan bisa memiliki gambaran lengkap
mengenai bagaimana seharusnya peran koperasi dalam memerangi kemiskinan, dan
bagaimana realitanya.
Menurut uraian
yang kami paparkan diatas, nampkanya kita akan sepakat bahwa koperasi memang
merupakan salah satu cara unutuk memerangi kemiskinan. Namun bukanlah sesuatu yang mustahil jika
koperasi gagal dalam usahanya memerangi kemiskinan. Itu semua adalah bergantung dari kesadaran
masyarakat, dukungan masyarakat terhadap koperasi, dan satu lagi yang paling
penting adalah kemauan dan semangat juang dari pengurus dan anggota koperasi
untuk bisa menaikkan taraf hidup mereka.
Memang itu semua
harus dikembalikan kepada sumber daya manusia yang ada di sekitar koperasi dan
yang berpengaruh terhadap koperasi tersebut.
Jika sumber daya manusianya saja mutunya sudah buruk, akan sulit bagi
koperasi untuk bisa mengepakkan sayapnya dalam usahanya untuk ikut memerangi
kemiskinan di Indonesia. Nampaknya, pendidikan sumber daya manusia dalam
koperasi mutlak diperlukan dalam kehidupan suatu koperasi. (Harian Merdeka, 2-1-1992).
Daftar Pustaka:
- Data Biro Statistik
Indonesia tahun l976-l993;
- Data Sesenas tahun
l993;
- Artikel mengenai
koperasi dan kemiskinan dalam : Harian : Merdeka, Suara Pembaruan, Suara
Karya, Pikiran Rakyat, Jawa Pos, Kedaulatan Rakyat, Pikiran Rakyat,
Majalah Warta Ekonomi, Swa.
- Pembangunan Ekonomi di
Dunia Ketiga, Edisi ketiga,
- Michael P Todaro –
Baharrudin Abdullah dll.
- Adrianus Wibowo,
Sugeng W, Budi K, Budi P, DrsRobby.S.E.Jacob, SE,
MSi, (l996/l997) Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Satya Wacana,
Salatiga, Jawa Tengah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
ORANMG PINTAR UNTUK TAMBAH PENGETAHUAN PASTI BACA BLOG 'ROTE PINTAR'. TERNYATA 15 NEGARA ASING JUGA SENANG MEMBACA BLOG 'ROTE PINTAR' TERIMA KASIG KEPADA SEMUA PEMBACA BLOG 'ROTE PINTAR' DIMANA SAJA, KAPAN SAJA DAN OLEG SIAPA SAJA. NAMUN SAYA MOHON MAAF KARENA DALAM BEBERAPA HALAMAN DARI TIAP JUDUL TERDAPAT SAMBUNGAN KATA YANG KURANG SEMPURNA PADA SISI PALING KANAN DARI SETIAP HALAM TIDAK BERSAMBUNG BAIK SUKU KATANYA, OLEH KARENA ADA TERDAPAT EROR DI KOMPUTER SAAT MEMASUKKAN DATANYA KE BLOG SEHINGGA SEDIKIT TERGANGGU, DAN SAYA SENDIRI BELUM BISA MENGATASI EROR TERSEBUT, SEHINGGA PARA PEMBACA HARAP MAKLUM, NAMUN DIHARAPKAN BISA DAPAT MEMAHAMI PENGERTIANNYA SECARA UTUH. SEKALI LAGI MOHON MAAF DAN TERIMA KASIH BUAT SEMUA PEMBACA BLOG ROTE PINTAR, KIRANYA DATA-DATA BARU TERUS MENAMBAH ISI BLOG ROTE PINTAR SELANJUTNYA. DARI SAYA : Drs.Simon Arnold Julian Jacob-- Alamat : Jln.Jambon I/414J- Rt.10 - Rw.03 - KRICAK - JATIMULYO - JOGJAKARTA--INDONESIA-- HP.082135680644 - Email : saj_jacob1940@yahoo.co.id.com BLOG ROTE PINTAR : sajjacob.blogspot.com TERIMA KASIH BUAT SEMUA.