alamat email

YAHOO MAIL : saj_jacob1940@yahoo.co.id GOOGLE MAIL : saj.jacob1940@gmail.com

Jumat, 30 Januari 2015

PENGERTIAN EKONOMI PANCASILA (SERI EKONOMI PANCASILA 1)

Pengertian Ekonomi Pancasila 
(Seri Ekonomi Pancasila 1)
Oleh : Drs.Simon Arnold Julian Jacob.

Ekonomi Pancasila merupakan ilmu ekonomi kelembagaan (institutional economics) yang menjunjung tinggi nilai-nilai kelembagaan Pancasila sebagai idiologi negara, yang kelima silanya, secara utuh  maupun sendiri-sendiri, menjadi rujukan setiap orang Indonesia.

Jika  Pancasila mengandung 5 asas, maka semua substansi sila Pancasila yaitu :

---1) etika,
---2) kemanusiaan,
---3) nasionalisme,
---4) kerakyatan/demokrasi, dan
---5) keadilan sosial, harus dipertimbangkan dalam model ekonomi yang disusun.

Kalau sila pertama dan kedua adalah dasarnya, sedangkan  sila ketiga dan keempat sebagai caranya, maka  sila kelima, Pancasila adalah tujuan dari Ekonomi Pancasila. Disilah perlunya menengok ulang pemikiran Adam Smith yang 17 tahun sebelum menulis karyanya “Inquiry Into The Nature and Causes of The Wealth of Nation (1776), yang kemudian menjadi “kitab suci” idiologi kapitalisme, telah menulis The Theory of Moral Scetiments (1759).

Di dalam karya terdahulunya terdapatlah ajaran asli Bapak Ilmu Ekonomi ini, bahwa Ilmu ekonomi sama sekali tidak bisa lepas dari faktor-faktor etika dan moral. Dalam buku ini, Smith mencoba mengembangkan ilmu Ekonomi yang tidak saja bermoral namun juga mendesain aspek kelembagaannya. Dari  sinilah keberadaan Ekonomi Pancasila paralel dengan pemikiran Smith. Menurut Boediono (mantan Menkeu RI), sistem Ekonomi Pancasila , dicirikan  oleh lima hal sebagai berikut :

1.      Koperasi adalah sukoguru perekonomian nasional;
2.      Manusia adalah “economic man” sekaligus “social and religius man”
3.      Ada kehendak sosial yang kuat ke arah egalitarianisme dan kemerataan sosial.
4.      Prioritas utama kebijakan diletakkan pada penyususnan perekonomian nasional yang tangguh.
5.      Pengandalan pada sistem desentralisasi dalam pelaksanaan kegiatan-kegiatan ekonomi, diimbangi dengan perencanaan yang kuat sebagai pemberi arah bagi perkembangan ekonomi seperti yang dicerminkan dalam cita –cita koperasi.

Ekonomi Pancasila ditelikung dari dalam.

Meskipun dasar nergara Indonesia adalah Pancasila, namun ironisnya sistem perekonomian yang selama ini berlangsung tidaklah bersumber darinya.
Setelah dicengkeram sistem ekonomi komando di era Orde Lama yang bercorak sosialisme, berikutnya perekonomian Indonesia menganut sistem ekonomi pasar yang bercorak kapitalisme di era Orde Baru. Jeratan kapitalisme pun semakin menguat seiring derasnya paham ekonomi neoliberal yang datang melalui agen-agen kapitalisme global seperti World Bank dan IMF setelah Indonesia mengalami krisis moneter.

Dalam perjalanan republik ini, bisa dikatakan telah terjadi penelikungan sistem ekonomi nasional sehingga Pancasila sebagai dasar negara belum sepenuhnya menjiwai sistem perekonomian negara ini, baik oleh aktor eksternal yang dimotori oleh World  Bank dan IMF maupun oleh aktor internal yaitu pemerintah melalui serangkaian kebijakan ekonominya yang bersifat neoliberal dan kalangan intelektual ekonomi dengan pemikiran-pemikirannya.

Dalam prakteknya, menurut Mubyarto (Kepala PUSTEP UGM) fakultas ekonomi sebagai gudang pemikiran Ilmu Ekonomi telah menyumbang 3 dosa dalam pengajarannya yang berperan memperparah marginalisasi Ekonomi  Pancasila, yaitu :
1.  Bersifat parsial dalam mengajarkan ajaran ekonom klasik dalam Adam Smith. Konsep Smith tentang Manusia Sosial (homosocius, tahun 1759) dilupakan atau tidak diajarkan, sedangkan ajaran berikutnya pada tahun 1776 (manusia sebagai homoeconomicuc) dipuja-puji secara membabi buta
2.        Metode analisis deduktif dari teori ekonomi neoklasik diajarkan secara penuh, sedangkan metode analisis induktif  diabaikan. Hal demikian bertentangan dengan pesan Alfred Masrhall dan Gustave Schmoller, dua tokoh teori ekonomi neoklasik, untuk memakai dua metode secara serentak laksana dua kaki.
3.        Ilmu ekonomi menjadi spesialistis dan lebih diarahkan untuk menjadi ilmu ekonomi matematika.

Menurut Kenneth Boulding dalam Economic as A Science, Ilmu Ekonomi dapat dikembangkan menjadi salah satu atau gabungan dari cabang-cabang ilmu berikut  :
(a) ekonomi sebagai ilmu sosial (social science);
(b) ekonomi sebagai ilmu ekologi (ecoligical scence);
(c) ekonomi sebagai ilmu perilaku (behavioral science);
(d) ekonomi sebagai ilmu politik (political scence);
(e) ekonomi sebagi ilmu matematika  (mathematical scence); dan
(f) ekonomi sebagai ilmu moral (moral scence).

Sebagai sebuah gagasan besar Ekonomi Pancasila sebagai sistem ekonomi bukan kapitalis juga bukan sosialisme, menawarkan harapan berupa sistem perekonomian alternatif yang bersifat komprehensif integral bagi jutaan masyarakat Indonesia demi mewujudkan cita-cita  bangsa sebagaimana  termaktub dalam Alinea IV Pembukaan UUD 1945.

Dalam konteks inilah kemudian diperlukan adanya reformasi tidak saja dalam tataran implemnetasi kebijakan perekonomian selama ini, namun dari ekonomi neoliberal yang dominan untuk menjadi lebih berkemanusiaan dan berkeadilan sosial yang dijiwai nilai-nilai Pancasila. Bukan hal yang mustahil jika kelak istilah Hattanomics menjadi ikon Ekonomi Pancasila dan bisa menggeser dominasi perpektif Reagenomics dan Thatcherisme- ikon utama gagasan Ekonomi Neoleberal.

The is the first seral which was written due regular essay assignment related to specific of every single lecture of kuliah Ekstrakurikuler Ekonomi Pancasila (KEEP) held by Pusat Studi Pancasila (PUSTEP UGM Yogyakarta, from 26 March-20 Agust 2005.(Google-Internet).






Tidak ada komentar:

Posting Komentar

ORANMG PINTAR UNTUK TAMBAH PENGETAHUAN PASTI BACA BLOG 'ROTE PINTAR'. TERNYATA 15 NEGARA ASING JUGA SENANG MEMBACA BLOG 'ROTE PINTAR' TERIMA KASIG KEPADA SEMUA PEMBACA BLOG 'ROTE PINTAR' DIMANA SAJA, KAPAN SAJA DAN OLEG SIAPA SAJA. NAMUN SAYA MOHON MAAF KARENA DALAM BEBERAPA HALAMAN DARI TIAP JUDUL TERDAPAT SAMBUNGAN KATA YANG KURANG SEMPURNA PADA SISI PALING KANAN DARI SETIAP HALAM TIDAK BERSAMBUNG BAIK SUKU KATANYA, OLEH KARENA ADA TERDAPAT EROR DI KOMPUTER SAAT MEMASUKKAN DATANYA KE BLOG SEHINGGA SEDIKIT TERGANGGU, DAN SAYA SENDIRI BELUM BISA MENGATASI EROR TERSEBUT, SEHINGGA PARA PEMBACA HARAP MAKLUM, NAMUN DIHARAPKAN BISA DAPAT MEMAHAMI PENGERTIANNYA SECARA UTUH. SEKALI LAGI MOHON MAAF DAN TERIMA KASIH BUAT SEMUA PEMBACA BLOG ROTE PINTAR, KIRANYA DATA-DATA BARU TERUS MENAMBAH ISI BLOG ROTE PINTAR SELANJUTNYA. DARI SAYA : Drs.Simon Arnold Julian Jacob-- Alamat : Jln.Jambon I/414J- Rt.10 - Rw.03 - KRICAK - JATIMULYO - JOGJAKARTA--INDONESIA-- HP.082135680644 - Email : saj_jacob1940@yahoo.co.id.com BLOG ROTE PINTAR : sajjacob.blogspot.com TERIMA KASIH BUAT SEMUA.