Pengamat mengecam Kemendikbud soal 'buku agama anti-pluralisme'
- 21 Maret 2015
Terungkapnya
kasus peredaran buku pelajaran agama Islam untuk siswa SMA yang
materinya berisi teks anti-pluralisme merupakan akibat dari mekanisme
penyusunan buku pelajaran yang buruk, kata seorang pengamat pendidikan.
"Masalah
utamanya terletak pada mekanisme penyusunan buku yang buruk," kata
pengamat masalah pendidikan, Darmaningtyas, kepada wartawan BBC
Indonesia, Heyder Affan, Sabtu (21/03) siang.
Darmaningtyas
kemudian memberikan contoh, ketika dirinya terlibat dalam tim penyusun
Kurikulum 2013, dia mengaku sulit untuk membaca naskah buku pelajaran
yang akan diterbitkan.
"Draf buku itu seperi barang rahasia," katanya.
Sejumlah laporan menyebutkan, buku berjudul Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
kelas XI SMA, di salah-satu halamannya mencantumkan "orang yang tidak
menyembah Allah adalah non-Muslim dan kafir boleh dibunuh".
Buku
yang disusun oleh Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Jombang, Jawa
Timur itu beredar di sejumlah sekolah menengah atas di Jombang, Jawa
Timur.
Kemendikbud mengevaluasi
Sementara
itu, Kementerian pendidikan dan Kebudayaan mengatakan pihaknya akan
mengevaluasi dan merevisi materi buku tersebut yang beredar di sejumlah
sekolah menengah atas di kota Jombang, Jawa Timur.
Mendikbud Anies
Baswedan mengatakan, evaluasi dan revisi terhadap buku tersebut
merupakan bagian dari evaluasi secara menyeluruh terhadap Kurikulum
2013.
Dia mengakui, pihaknya juga menemukan sejumlah buku pelajaran produk Kurikulum 2013 yang materinya juga "bermasalah".
"Seperti saya tegaskan pada
November lalu, Kurikulum 2013 dan perangkatnya adalah barang setengah
matang yang dipaksakan," kata Mendikbud Anies Baswedan, dalam siaran
pers yang diterima BBC Indonesia, Sabtu (21/03) siang.
"Atas
alasan itulah kami menunda implementasinya agar dapat dilakukan evaluasi
dan perbaikan menyeluruh baik terhadap dokumen kurikulum, buku maupun
proses pendampingan dan kesiapan sekolah dan guru," jelasnya.
Anies
melanjutkan: "Ada kesalahan-kesalahan manusiawi yang dapat dimaklumi,
tapi ada juga keteledoran dan kelalaian yang sebenarnya dapat
dihindari."
'Tidak ada kontrol'
Lebih lanjut Darmaningtyas mengatakan, dia menyayangkan mengapa buku "bermasalah" tersebut baru diketahui sekarang.
"Itu 'kan berarti tidak ada kontrol," katanya.
Dia
kemudian menyarankan agar Kemendikbud melibatkan para ahli yang
memahami nilai-nilai pluralisme untuk ikut memeriksa buku-buku agama.
"Karena negara kita adalah negara plural. Buku pelajaran agama itu harus mencerminkan pluralitas," katanya.
Sementara
itu, dalam siaran pers yang diterima BBC Indonesia, Kemendikbud juga
mengungkapkan sejumlah buku agama lainnya yang "bermasalah".
Diantaranya, buku berjudul Pendidikan
Agama Islam dan Budi Pekerti kelas XI, cetakan ke-1 tahun 2014, oleh
kontributor naskah Mustahdi dan Mustakim serta penyelia Yusuf A. Hasan
dan Muh. Saerozi.
Dalam bab “Bangun dan Bangkitlah Wahai Pejuang
Islam”, sub bab “Tokoh-tokoh Pembaharuan Dunia Islam Masa Modern”,
Kemendikbud menemukan masalah pada pencantuman pemikiran tokoh
pembaharau Islam, Muhammad Ibnu Abdul Wahab.
“… Dan orang yang
menyembah selain Allah telah menjadi musyrik dan boleh dibunuh,”
demikian isi teks itu yang menurut Kemendikbud tanpa dilengkapi dengan
rujukan yang valid terhadap pemikiran utuh tokoh yang bersangkutan dan
juga ajakan untuk mengkaji konteksnya.
Menurut Anies Baswedan, berbagai kesalahan ini menjadi bukti bahwa Kurikulum 2013 disiapkan secara instan dan tergesa-gesa.
"Penulis,
penyelia dan penelaah diberi waktu terlalu sempit untuk memastikan
buku-buku yang sampai ke anak-anak kita adalah buku yang bermutu,"
katanya.
http://www.bbc.co.uk/indonesia/berita_indonesia/2015/03/150321_buku_sma_antipluralisme
Penulis : Drs.Simon Arnold Julian Jacob
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
ORANMG PINTAR UNTUK TAMBAH PENGETAHUAN PASTI BACA BLOG 'ROTE PINTAR'. TERNYATA 15 NEGARA ASING JUGA SENANG MEMBACA BLOG 'ROTE PINTAR' TERIMA KASIG KEPADA SEMUA PEMBACA BLOG 'ROTE PINTAR' DIMANA SAJA, KAPAN SAJA DAN OLEG SIAPA SAJA. NAMUN SAYA MOHON MAAF KARENA DALAM BEBERAPA HALAMAN DARI TIAP JUDUL TERDAPAT SAMBUNGAN KATA YANG KURANG SEMPURNA PADA SISI PALING KANAN DARI SETIAP HALAM TIDAK BERSAMBUNG BAIK SUKU KATANYA, OLEH KARENA ADA TERDAPAT EROR DI KOMPUTER SAAT MEMASUKKAN DATANYA KE BLOG SEHINGGA SEDIKIT TERGANGGU, DAN SAYA SENDIRI BELUM BISA MENGATASI EROR TERSEBUT, SEHINGGA PARA PEMBACA HARAP MAKLUM, NAMUN DIHARAPKAN BISA DAPAT MEMAHAMI PENGERTIANNYA SECARA UTUH. SEKALI LAGI MOHON MAAF DAN TERIMA KASIH BUAT SEMUA PEMBACA BLOG ROTE PINTAR, KIRANYA DATA-DATA BARU TERUS MENAMBAH ISI BLOG ROTE PINTAR SELANJUTNYA. DARI SAYA : Drs.Simon Arnold Julian Jacob-- Alamat : Jln.Jambon I/414J- Rt.10 - Rw.03 - KRICAK - JATIMULYO - JOGJAKARTA--INDONESIA-- HP.082135680644 - Email : saj_jacob1940@yahoo.co.id.com BLOG ROTE PINTAR : sajjacob.blogspot.com TERIMA KASIH BUAT SEMUA.