APLIKASI LISTRIK TENAGA SURYA SKALA RUMAH 

TANGGA

Untuk listrik tenaga surya skala rumah tangga ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pemasangan panel surya agar diperoleh daya yang optimum, diantaranya:

1.Jumlah radiasi cahaya matahari

Untuk Indonesia ini tidak menjadi masalah karena Indonesia adalah negara tropis yang menerima cahaya matahari sepanjang tahun.

2. Sudut panel / kemiringan panel

Yang terbaik adalah meletakan panel tegak lurus dengan dengan arah sinar matahari. Untuk daerah sebelah selatan katulistiwa, panel diletakan menghadap ke utara dengan kemiringan besarnya tergantung pada posisinya pada garis bujur.

3. Temperatur panel

Biasanya panel dirancang untuk menghasilkan energi optimum pada suhu ruangan 25 derajat celcius. Jika panel tidak beroperasi pada temperatur tersebut, maka efisiensinya berkurang. Karena itu biasanya diletakan ditempat yang sejuk dan banyak angin.

PERANCANGAN UNTUK SKALA RUMAH TANGGA.

Berikut ini adalah langkah-langkah yang harus dilakukan untuk merancang pembangkit tenaga surya di rumah anda:
1. Definisikan kebutuhan listrik anda.
2. Tentukan berapa banyak daya yang akan disuplai dengan energi surya.
3. Klasifikasikan mana yang yang bisa disuplai dengan arus DC dan mana yang bisa disuplai dengan arus AC.
4. Bersasarkan langkah ketiga, hitunglah berapa jumlah panelsurya,baterai, inverter, titik lampu dan stop kontak yang dibutuhkan
5. Rancanglah penempatan panel untuk memperoleh hasil yang optimum.
6. Hitunglah jumlah kabel yang dibutuhkan.
7. Hubungi toko penjual panel surya dan konsultasikan hasil rancangan anda, siapa tahu mereka mempunyai saran untuk memperoleh desain yang lebih ekonomis
8. Nilai kondisi keuangan anda dan ambilah keputusan.
9. Pasanglah instalasinya.

PERHITUNGAN TEKNIS

Daya yang dihasilkan oleh panel surya maksimum diukur dengan besaran Wattpeak ( WP ), yg konversinya terhadap Watthour ( WH ) tergantung intensitas cahaya matahari yang mengenai permukaan panel. Selanjutnya daya yang dikeluarkan oleh panelsurya adalah daya panel ( WP ) dikalikan lama penyinaran.
Misalnya sebuah panel dengan berkapasitas 50WP disinari matahari dengan intensitas maksimum selama 8 jam maka daya yang dihasilkan adalah 50 kali 8 WH = 400 WH. Daya sebanyak ini dapat digunakan untuk menyalakan 4 buah lampu 25 watt selama 4 jam atau sebuah lampu40 watt selama 10 jam.
Untuk listrik tenaga surya skala rumah tangga dengan daya 250 watt dibutuhkan panel surya dengan kapasitas 50 wp. Daya 500 watt diperlukan panel surya dengan kapasitas 100 wp, dengan catatan sinar matahari terik. Pada cuaca mendung 50 wp menghasilkan 150watt dan 100wp menghasilkan 300watt.
Panel – panel surya dapat disusun secara seri atau paralel. Rangkaian paralel digunakan pada panel-panel dengan tegangan output yang sama untuk memperoleh penjumlahan arus keluaran. Tegangan yang lebih tinggi diperoleh dengan merangkai panel-panel dengan arus keluaran yang sama secara seri.
Misalnya untuk memperoleh output sebesar 12 volt dan arus 12 ampere, kita bisa merangkai 4 buah panel masing-masing dengan output 12 volt dan 3 ampere secara paralel. Sementara kalau dirangkai secara seri akan diperoleh output tegangan sebesar 48 volt dan arus 3 A
https://listriktenagasurya.wordpress.com/2010/01/25/listrik-tenaga-surya-skala-rumah-tangga/

Penulis : Drs.Simon Arnold Julian Jacov