Taktik Gedung Putih Atasi Resesi Ekonomi
Oleh : Drs.Simon Arnold Julian Jacob
Gedung Putih lagi-lagi menarik diri dari upaya menjelaskan
gambaran perekonomian Amerika Serikat saat ini. Meski meyakini adanya kemampuan
untuk bertahan dari goncangan terhadap sistem, namun penilaian itu disanggah
sebagai pernyataan fundamental. Sekretaris Gedung Putih untuk media, Dana
Perino mengatakan, gambaran perekonomian belum sepenuhnya jelas.
Tapi, kata dia, perekonomian sudah hampir jelas sebagai
paket campuran dari naik dan turunnya perekonomian pada suatu waktu, meski pada
hari yang sama. "Perekonian
Amerika memiliki ketahanan berhadapan dengan gejolak saat
ini," kata Perino seperti dikutip Associate
Press. Sementara itu, pasar keuangan masih berkutat dari kekacauan pada beberapa
perusahaan. Pernyataan ekonomi yang keluar dari Gedung Putih selalu dianggap
penting karena mengirim pesan ke pusat-pusat pasar dunia dan rakyat negara
Paman Sam itu.
Gedung Putih juga mendesain keseimbangan meningkatnya
kepercayaan konsumen. Pernyataan calon presiden dari Partai Republik, John
McCain, awal pekan ini yang mengumumkan fundamental perekonomian Amerika masih
kuat seolah mendadak menjadi ejekan bagi saingannya dari Partai Demokrat,
Barack Obama. Tak lama kemudian, McCain menjelaskan bahwa fundamental masih
kuat yang dimaksud ialah buruh Amerika.
Berbicara di depan beberapa media, Perino menolak untuk menyatakan
tegas apakah Gedung Putih masih menyakini pernyataan itu. "Saya mengakui
bahwa isu soal ketahanan perekonomian telah masuk dalam agenda pemilihan umum
2008," katanya. Dia pun menegaskan tak mau masuk terlibat atas hal itu.
Perino tak mau menanggapi Presiden George W Bush atas tak dipedulikannya
perekonomian dalam persaingan McCain dan Obama.
"Saya tahu ketika saya menyatakan sesuatu, secepat itu pula kalian akan membelokkannya dan
menjadi bagian dari kampanye 2008," ujarnya.
Sejak beberapa pekan lalu tampak kekacauan pada bursa
Amerika Serikat. Beberapa perusahaan kolaps sehingga memaksa adanya
intervensi mendadak di bawah komando Bush.
Beberapa langkah seperti pembayaran pajak untuk menolong
sektor riil kemudian tampak sebagai perbedaan dari filofofi Bush selama ini
yang konservatif, dan mendukung pasar bebas perekonomian. Gedung Putih kemarin mempertahankan aksinya untuk menyuntik US$ 85
miliar sebagai pinjaman mendadak ke American International Group (AIG) Inc.,
raksasa asuransi negara itu. Lewat pinjaman itu, pemerintah mengambil alih 80 persen bagian
perusahaan. Langkah
itu menjadi upaya intervensi terjauh ke sektor riil yang selama ini pernah
dilakukan Bank Sentral Amerika Serikat. Agoeng
Wijaya, AP.Internet. Kamis,
18 September 2008 | 06:54 Wib--TEMPO Interaktif, Washington:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
ORANMG PINTAR UNTUK TAMBAH PENGETAHUAN PASTI BACA BLOG 'ROTE PINTAR'. TERNYATA 15 NEGARA ASING JUGA SENANG MEMBACA BLOG 'ROTE PINTAR' TERIMA KASIG KEPADA SEMUA PEMBACA BLOG 'ROTE PINTAR' DIMANA SAJA, KAPAN SAJA DAN OLEG SIAPA SAJA. NAMUN SAYA MOHON MAAF KARENA DALAM BEBERAPA HALAMAN DARI TIAP JUDUL TERDAPAT SAMBUNGAN KATA YANG KURANG SEMPURNA PADA SISI PALING KANAN DARI SETIAP HALAM TIDAK BERSAMBUNG BAIK SUKU KATANYA, OLEH KARENA ADA TERDAPAT EROR DI KOMPUTER SAAT MEMASUKKAN DATANYA KE BLOG SEHINGGA SEDIKIT TERGANGGU, DAN SAYA SENDIRI BELUM BISA MENGATASI EROR TERSEBUT, SEHINGGA PARA PEMBACA HARAP MAKLUM, NAMUN DIHARAPKAN BISA DAPAT MEMAHAMI PENGERTIANNYA SECARA UTUH. SEKALI LAGI MOHON MAAF DAN TERIMA KASIH BUAT SEMUA PEMBACA BLOG ROTE PINTAR, KIRANYA DATA-DATA BARU TERUS MENAMBAH ISI BLOG ROTE PINTAR SELANJUTNYA. DARI SAYA : Drs.Simon Arnold Julian Jacob-- Alamat : Jln.Jambon I/414J- Rt.10 - Rw.03 - KRICAK - JATIMULYO - JOGJAKARTA--INDONESIA-- HP.082135680644 - Email : saj_jacob1940@yahoo.co.id.com BLOG ROTE PINTAR : sajjacob.blogspot.com TERIMA KASIH BUAT SEMUA.