Pelanggaran tapal batas perairan Indonesia di Ambalat oleh Malaysia masih terus terjadi
Written By Jurnal Pertahanan on Kamis, 21 Februari
2013 | 15.44
Pelanggaran tapal batas perairan Indonesia di Ambalat oleh Malaysia
masih terus terjadi hingga saat ini. Pemantauan Penerbangan TNI AL,
beberapa kali kapal-kapal Malaysia, baik milik sipil maupun Tentara Laut
Diraja Malaysia, menyeberangi teritori laut Indonesia.
Laksamana Pertama TNI Sugianto Kepala Pusat Penerbangan TNI AL pada suarasurabaya.net,
Kamis (21/2/2013) mengatakan pelanggaran tapal batas laut di Ambalat
tahun ini tidak sampai menyulut insiden serius. "Kalau di Ambalat,
biasanya cukup kita bayangi saja kapal-kapal Malaysia, mereka sudah
pergi," kata dia.
Yang agak lebih rumit masalahnya, kata Sugianto, adalah perairan Laut
China Selaran. Kata dia, kawasan sekitar Natuna ini diklaim oleh 9
negara. Kawasan kaya sumber migas ini menjadi perhatian TNI. Untuk itu
patroli rutin dilakukan di sana.
Dalam setahun, kata dia, lebih dari 3 ribu kapal di perairan perbatasan,
seperti Natuna, Ambalat, dan perairan Sulawesi Utara dideteksi oleh
pesawat-pesawat dari Penerbangan TNI AL. Diantara kapal-kapal itu, ada
puluhan yang ditindak. Kebanyakan karena pelanggaran, misalnya illegal fishing, trafficking, dan pelanggaran tapal batas.
"Kita juga tidak menampik kemungkinan kegiatan-kegiatan melanggar hukum
yang dilakukan kapal-kapal sipil itu sebenarnya adalah aktivitas
mata-mata. Untuk itu kita selalu melakukan pantauan dan laporan ke Mabes
TNI," ujarnya.
Saat ini, jelasnya, masih terus dilakukan perundingan diplomatik antara
Pemerintah RI dan pemerintah negara tetangga tentang sengketa-sengketa
perbatasan. Tapi dari sisi militer, kata dia, TNI terus melakukan
langkah untuk mencegah pihak asing mengganggu kedaulatan RI, diantaranya
dengan melakukan latihan militer seperti yang dilakukan pada 2012 lalu.
Saat itu TNI melakukan uji coba penembakan rudal permukaan ke permukaan
Yakon. "Ini agar timbul efek deteren tentang kehadiran militer RI di sana," ujarnya.
Sumber: suarasurabaya.net
http://jurnal-pertahanan.blogspot.com/2013/02/pelanggaran-tapal-batas-perairan.html
Penulis : Drs.Simon Arnold Julian Jacob

Tidak ada komentar:
Posting Komentar
ORANMG PINTAR UNTUK TAMBAH PENGETAHUAN PASTI BACA BLOG 'ROTE PINTAR'. TERNYATA 15 NEGARA ASING JUGA SENANG MEMBACA BLOG 'ROTE PINTAR' TERIMA KASIG KEPADA SEMUA PEMBACA BLOG 'ROTE PINTAR' DIMANA SAJA, KAPAN SAJA DAN OLEG SIAPA SAJA. NAMUN SAYA MOHON MAAF KARENA DALAM BEBERAPA HALAMAN DARI TIAP JUDUL TERDAPAT SAMBUNGAN KATA YANG KURANG SEMPURNA PADA SISI PALING KANAN DARI SETIAP HALAM TIDAK BERSAMBUNG BAIK SUKU KATANYA, OLEH KARENA ADA TERDAPAT EROR DI KOMPUTER SAAT MEMASUKKAN DATANYA KE BLOG SEHINGGA SEDIKIT TERGANGGU, DAN SAYA SENDIRI BELUM BISA MENGATASI EROR TERSEBUT, SEHINGGA PARA PEMBACA HARAP MAKLUM, NAMUN DIHARAPKAN BISA DAPAT MEMAHAMI PENGERTIANNYA SECARA UTUH. SEKALI LAGI MOHON MAAF DAN TERIMA KASIH BUAT SEMUA PEMBACA BLOG ROTE PINTAR, KIRANYA DATA-DATA BARU TERUS MENAMBAH ISI BLOG ROTE PINTAR SELANJUTNYA. DARI SAYA : Drs.Simon Arnold Julian Jacob-- Alamat : Jln.Jambon I/414J- Rt.10 - Rw.03 - KRICAK - JATIMULYO - JOGJAKARTA--INDONESIA-- HP.082135680644 - Email : saj_jacob1940@yahoo.co.id.com BLOG ROTE PINTAR : sajjacob.blogspot.com TERIMA KASIH BUAT SEMUA.