Karakter/Sifat Orang Rote
Adalah: bahwa berdasarkan penelitian orang Belanda terdapat beberapa
sifat dan karakter orang-orang Rote yang dianggap ‘posetif’ maupun faktor lainnya yang menyadi
pertimbangan untuk membangun dan memajukan “pendidikan di Rote” adalah antara
lain sebagai berikut:
1.
Faktor letak; pulau Rote adalah pulau yang paling dekat ke
Kupang sebagai pusat pemerintahan Belanda sehingga mudah dijangkau, jika
dibandingkan dengan pulau-pulau lainnya di Nusa Tenggara Timur.
2.
Faktor manusiannya; pada umumnya
orang Rote, fleksibel dan cepat beradaptasi serta menyesuaikan diri dengan
siapa saja.
3.
Dalam menyelesaikan problema
atau masalah lebih mengandalkan otaknya dari pada fisik, artinya menempuh jalan
damai dan diplomasi bukan dengan otot / fisik, (yang ditonjolkan disini adalah
kecakapan berbicara dan kecakapan menganalisa masalah dengan mempergunakan
logika berpikirnya.
4.
Kemandidrian; artinya untuk mencapai
kemajuan dia tidak terlalu bergantung pada orang lain, tetapi berdasarkan
perjuangan kemampuan pribadi dan usaha mandiri. Lebih mengandalkan kemampuan
individualistisnya daripada kemampuan kelompok.
5.
Memiliki kemauan untuk maju artinya
tidak mau ketinggalan dengan orang lain, dimana ia juga ingin maju.
6.
Memiliki sifat hormat
dan menghargai orang lain.
7.
Cepat menerima/meniru
sesuatu yang baru setelah melihat contoh-contoh serta bukti-bukti.
8.
Mudah diajak kerja sama.
9.
Patuh ; artinya yang baik selalu akan diterima
10.
Menjaga kepercayaan; artinya jika
diberikan kepercayaan tidak perlu diragukan lagi, tidak akan disia-siakan
kepercayaan itu.
11.
Cerdas dan logika tinggi,
artinya cepat memahi persoalan dan cepat mengantisipasinya.
12.
Tidak serakah; artinya sesuatu yang
bukan haknya, tidak akan diributkan.
13.
Kekelurgaan; artinya tidak pandang
bulu, dengan siapa saja dianggap atau diperlakukan sebagi keluarganya sendiri.
14.
Berkata yang benar; merasa sangat
berdosa jika berkata bohong atau tidak benar karena pengaruh ajaran agama
Kristen,
15.
Dia menjadi dirinya sendiri ;
artinya apa adanya, dan tidak mengada-ada..
16.
Mematuhi aturan; artinya segala sesuatu
akan berjalan dengan baik dan teratur apabila berjalan diatas aturan.
17.
Berjiwa kompetisi sehat;
Bersaing untuk maju; artinya memiliki jiwa ingin maju untuk mencapai sesuatu
kemajuan karena usaha, perjuangan dan prestasinya sendiri.
18.
Manusia siap pakai; artinya dimana
saja dipasang / ditempatkan pasti OK –OK saja.
19.
Tidak
merasa rendah diri; artinya tidak merasa kecil / kerdil dimata orang lain,
walaupun berhadapan dengan orang terpadang sekalipun.
20.
Tahu menempatkan diri,
merasa hormat kepada siapa saja dan murah senyum.
21.
Pekerja keras, ulet, tekun, disiplin
dan pandai mengatur waktu secara efisien dan efektif dalam bekerja guna memperoleh
hasil maksimal.
22.
Selalu menghargai senioritas
dalam kemasyarakatan sosial maupun budaya.
23.
Guna berhasil dalam sesuatu rencana
atau program, perlu diikutsertakan tokoh-tokoh adat atau para pimpinan
informalnya dan meminta saran dan pendapatnya, sebelum menjadi suatu keputusan,
jika tidak, maka jangan harap keberhasilan rencana dan program tersebut.
24.
Ikatan kekeluarganya kuat dan meluas
baik dari pihak ayah maupun pihak ibu menurut garis silsilah keluarga kedua
belah pihak yang terkait, dibawah asuhan kepala-kepala suku-marga (maneleo)
seniornya.
25. Namun manusia lupa kampung kelahirannya,
artinya tidak pernah menjenguk kampung halamannya atau keluarga, kaum
kerabatnya di pulau Rote, walaupun telah bertahun-tahun merantau dinegeri
orang, sampai beranak-bercucu sekalipun. Meskipun telah berhasil dan memiliki
kemapuan finansial, namun hampir dapat dikatakan, ia tidak pernah
membangun---berinvestasi dalam bentuk apapun di kampung halamannya, sehingga
keadaannya tidak pernah mengalami kemajuan, malahan sebaliknya. Dari jumlah
penduduk Pulau Rote, hampir 80
persennya adalah perantau. Sesuai bunyi
pepatah kuno “ seperti
“Kacang Lupa Kulitnya” adalah suatu gelar yang paling tepat untuk orang
Rote Perantauan
.
Namun ada imbauan
dalam lagu orang Rote yang berbunyi :
“Bolelebo Ita Nusa Lele Bo—Malole Ta
Malole---Ita Nusa Lemalole, Artinya Bolelebo – Baik Tidak Baik Rulau Rote—Lebih
Baik”.“Ledo a tena so, Bula ka moliso, Mama Hala Ita Fali Leoeee; Artinya.
Matahari sudah terbenam dan bulan sudah muncul, Mama panggil kita
pulangeee”...Syair lagu-lagu tersebut tersirat, “Rindu Rumah atau---Kangen
Rumah” (Home Sick) dan turut membangun kampung halaman anda!!!!
Mantap orang Rote
BalasHapus