- Bahasa Melayu diajarkan disekolah dan sebagai bahasa pengantar.
- Pada tahun l765 mulailah suatu sistem baru di
mana separuh dari pembiayaan sekolah ditanggung oleh Kompeni Belanda.
- Pada tahun l825
di Rote terdapat beberapa sekolah lokal yakni di Landu, Ringgou, Termanu, Talae, BaA, Lole, Thie, Dengka, dan
O’Enale. Sebagian besar guru-gurunya adalah orang-orang Rote sendiri.
- Dan pada tahun l826
sudah terdapat 10.000 orang
Rote yang memeluk agama Kristen Protestan.
- Pada tahun l847 telah diangkat seorang pemuda
Rote “P.Pello” sebagai pembantu penyebar agama dan
Penilik sekolah.
- Pada tahun l85l sekolah zending di Rote di
tutup. (James Fox.l977, hal.130-l31).
- Namun demikian pada tahun l857 di
Rote telah ada l8 “gouvernemen-onderwijnners,”11 Negorij-onderwijnners,”dan 20 “Helpers”.
- Pada tahun l877
telah terdapat l8 sekolah pemerintah, l6 sekolah desa.
- Guru-guru pada waktu itu pada umumnya adalah orang-orang Ambon. Untuk kepentingan tenaga
guru, “Van
der Chijs mengusulkan didirikan sekolah guru di Kupang, namun
usaha kearah itu tidak dapat segera direalisasi.
- Oleh karena itu untuk pendidikan guru, banyak
orang-orang Rote dikirim
ke Ambon.
- Lulusan pertama dari sekolah itu untuk orang-orang Rote adalah tahun l877.
- Sehingga pada tahun l884 telah banyak orang-orang Rote yang menjadi guru.
- Mereka inilah kemudian yang dikirim keberbagai wilayah di – Nusa
Tenggara Timur dan Nusa Tenggara
Barat-Lombok dan ke pulau Sumbawa
sebagai guru, yang pada saat itu pulau Sumbawa masuk dalam pemerintahan
Keresidenan Timor dan pulau-pulaunya.
- Di Daerah Timor masa sesudah
tahun l900 bidang pendidikan mengalami perkembangan juga.
- Sekitar tahun l9l0 sekolah-sekolah desa
mulai dibangun di beberapa tempat di pedalaman pulau Timor seperti di Pene
Utara dan Niki-Niki tahun l912. Sedang pada tahun l9l4
di Ba’A pulau
Rote telah dibuka sekolah Pendeta “(Stovil)”
oleh De Vrys.
- Namun kemudian karena sesuatu alasan terpaksa
dipindahkan ke Kupang pada tahun l926 oleh Bumtin. Namun “Stovil” (Sekolah
Pendeta) di Kupang hanya berlangsung tiga tahun,
yang kemudian dipindahkan ke Kapan
lalu ke SoE, ibu kota Timor Tengah
Selatan.
- Pada umumnya orang-orang Rote yang terbanyak memasuki sekolah Pendeta pada Stovil tersebut.
- Para tamatan Stovil inilah yang menjadi Pendeta di seluruh pulau-pulau
di- NTT terkecuali Flores yang sudah memeluk agama Katolik.
- Sampai tahun l923 di daerah
Timor telah terdapat beberapa “volkschool,” “vervolgshool” dan “Gouvernement Schakel
School.”
- Pada waktu itu juga terdapat pula sebuah
“Europeesche lagere School”. Pada tahun l923 dibuka
juga “Christelijke Hollands Inlandsche School” di Kupang yang pada tahun l925 ditutup
dan diganti dengan sebuah Christelijke Schakel School”.
- Dengan begitu banyaknya sekolah-sekolah yang
didirikan disemua Nusak
(kerajaan-kerajaan) di pulau Rote
dan di Kupang, pada awal sejarah pendidikan di Nusa Tenggara Timur, sejak
tahun l700-an menyebabkan orang-orang Rote telah lebih dahulu maju dalam
dunia pendidikan jika dibanding dengan pulau-pulau besar lainnya di
wilayah NTT sehingga menghasilkan banyak
para cendikiawan dan intelektual orang-orang Rote, sebagai Sumber Daya
Manusia (SDM) yang handal pada saat itu, yang berprofesi sebagai Guru dan Pendeta maupun sebagai pegawai / pejabat
Belanda (klerek), maupun yang menjadi Polisi dan Tentara KNIL
diseluruh NTT.
- Suatu hal yang menonjol dalam kehidupan intelektual
ini awalnya adalah orang-orang Rote dan Sabu (pada saat pra-kemerdekaan
Indonesia).
- Dari kalangan orang Sabu muncul nama-nama seperti I. H. Doko, E.R.Here Wila, EL
Tari, Titus Uly, Daniel Adoe, Martijn M Marsheha Paradja putra Almarhun
Pendeta B.Paraja dan Alm.Ny.M.H.Paradja kejadian Raja, Kana, Jari,
S.Tibuluji, dan lain-lainnya yang tidak dapat disebutkan satu persatu
disini.
- Dari kalangan orang
Rote muncul tokoh-tohoh terkenal yakni dari Keluarga Johannes seperti Prof Dr.W.Z. Johanees (Pendiri
Universitas Indonesia di Jakarta) dan Prof Dr.Ir.H.Johanees (Rektor Universitas Gajah Mada di
Yogyakarta), Prof.DR.Adrianuis Mooy (ex Gubernur Bank Indonesia, Drs.E.C.W Neloe ex Direktur Utama Bank
BNI, Residen Pello ex Wakil
Gubernur Provinsi Sunda Kecil di Singaraja – Bali, dan pendiri Provinsi
Nusa Tenggara Timur, DR.Alex Sereh,
mantan Direktur Bank
Indonesia, dan pendiri Dana Reksa, Jenderal
Julius Henuhili, mantarn Direktur AKABRI, dan benyak pejabat tingkat
nasional lainnya yang tidak bisa
disebutkan satu-persatu disini.
- Hampir semua kepala-kepala dinas dan pemerintahan
daerah pada awal-awal sesudah Kemerdekaan RI, (1945) di Kupang (NTT) dijabat oleh orang-orang Rote dan orang Sabu. Banyak diantara tokoh-tokoh intelektual asal pulau Rote
ini aktifitasnya adalah di luar NTT terutama di Jawa, dan Makassar.
- Atas dasar apa,
Pemerintah Belanda pada awal-awal pemerintahannya di wilayah NTT
saat itu, lebih dahulu berkonsentrasi mendirikan sekolah-sekolah dan
memajukan pendidikan di pulau Rote yang
begitu kecil pulaunya jika dibandingkan dengan di pulau-pulau besar
lainnya di wilayah NTT seperti
Timor, Alor, Sumba, kecuali Flores.
alamat email
Kamis, 01 Januari 2015
SEJARAH PENDIDIKAN DI PULAU ROTE
1 komentar:
ORANMG PINTAR UNTUK TAMBAH PENGETAHUAN PASTI BACA BLOG 'ROTE PINTAR'. TERNYATA 15 NEGARA ASING JUGA SENANG MEMBACA BLOG 'ROTE PINTAR' TERIMA KASIG KEPADA SEMUA PEMBACA BLOG 'ROTE PINTAR' DIMANA SAJA, KAPAN SAJA DAN OLEG SIAPA SAJA. NAMUN SAYA MOHON MAAF KARENA DALAM BEBERAPA HALAMAN DARI TIAP JUDUL TERDAPAT SAMBUNGAN KATA YANG KURANG SEMPURNA PADA SISI PALING KANAN DARI SETIAP HALAM TIDAK BERSAMBUNG BAIK SUKU KATANYA, OLEH KARENA ADA TERDAPAT EROR DI KOMPUTER SAAT MEMASUKKAN DATANYA KE BLOG SEHINGGA SEDIKIT TERGANGGU, DAN SAYA SENDIRI BELUM BISA MENGATASI EROR TERSEBUT, SEHINGGA PARA PEMBACA HARAP MAKLUM, NAMUN DIHARAPKAN BISA DAPAT MEMAHAMI PENGERTIANNYA SECARA UTUH. SEKALI LAGI MOHON MAAF DAN TERIMA KASIH BUAT SEMUA PEMBACA BLOG ROTE PINTAR, KIRANYA DATA-DATA BARU TERUS MENAMBAH ISI BLOG ROTE PINTAR SELANJUTNYA. DARI SAYA : Drs.Simon Arnold Julian Jacob-- Alamat : Jln.Jambon I/414J- Rt.10 - Rw.03 - KRICAK - JATIMULYO - JOGJAKARTA--INDONESIA-- HP.082135680644 - Email : saj_jacob1940@yahoo.co.id.com BLOG ROTE PINTAR : sajjacob.blogspot.com TERIMA KASIH BUAT SEMUA.
Mantap
BalasHapus