alamat email

YAHOO MAIL : saj_jacob1940@yahoo.co.id GOOGLE MAIL : saj.jacob1940@gmail.com

Senin, 23 Februari 2015

129 PERAHU NELAYAN INDONESIA DITANGKAP AUSTRALIA

129 Perahu Nelayan Indonesia Ditangkap Australia

Ujungpandang (Antara).
Sebanyak 129 buah perahu  nelayan Indonesia telah ditangkap pihak Australia selama tahun l994 karena, dituduh melakukan pengkapan ikan secara illegal di perairan negara itu dan 15-20 persen di antaranya diperkirakan berasal dari Sulawesi Selatan.
Jumlah tersebut merupakan suatu peningkatan yang dramatis dibanding dalam tahun sebelumnya, yang hanya 30 kasus”, kata Wakil Duta Besar Australia, Ian Porter, seusai menemui Wakil Gubernur Sulawesi Selatan H.A.M Ghalip, di Ujungpandang, Senin. Untuk itulah satu delegasi bersama, Australia dan Indonesia, akan melakukan kunjungan selama 12 hari mulai Senin ke wilayah Sulawesi dan Nusa Tenggara Timur, untuk mempelajari masalah penagkapan ikan secara illegal oleh nelayan Indonesia di perairan Australia. 

Dalam kunjungan yang dimulai dari Ujungpandang, Sulawesi Selatan tersebut para pejabat Kedutaan Besar Australia juga didampingi Ir. S M Parlindungan Hurabarat dari Direktorat Jenderal Perikanan Depertamen Pertanian. Selama di Sulawesi Selatan, rombongan akan mengadakan serangkaian pertemuan dengan para pejabat pemerintahan, ABRI dan masyarakat nelayan setempat di Kabupaten Sinjai dan pulau Barang Lompo di Kabupaten Pangkep sebelum melanjutkan perjalanan ke daerah lainnya.

Melaui kunjungannya ini, mereka ingin membantu masyarakat nelayan di kawasan-kawasan tersebut agar dapat, memahami peraturan tentang kegiatan perikanan antara Australia dan Indonesia.  “Kami juga ingin menjajaki kemungkinan memberikan program bantuan skala kecil untuk mendapatkan penghasilan alternatif kepada masyarakat nelayan”, kata Ian Porter.  Terhadap program bantuan tersebut, Wakil Gubernur Ghalip menyambut baik, karena hal tersebut dinilai sebagai salah satu upaya mengentaskan kemiskinan, terutama dikalangan nelayan di daerahnya.

Menurut Wakil Duta Besar Australia itu, selain, nelayan dari Indonesia, pihaknya selama tahun l994 juga telah menangkap nelayan illegal dari negara lainnya, yang secara keseluruhan berjumlah 32 kapal. Kepada kapal-kapal nelayan dari negara-negara lain itu, telah dikenai tindakan berupa denda. Sebagai contoh sebuah kapal nelayan illegal dari Jepang yang tertangkap, telah dijatuhi denda sebesar 9 juta dolar AS. Jumlah denda sebesar itu dilukiskannya sebagai jauh diatas denda serupa yang dikenakan kepada nelayan Indonesia. Para nelayan illegal dari Indonesia menurut Ian Porter, pada umumnya beroperasi di perairan Australia dan perairan bagian utara, sedangkan nelayan dari negara lainnya menangkap ikan secara illegal di perairan bagian timur.

Pendekatan Kooperatif

Mengenai kunjungan bersama pejabat Australia dan Indonesia ke beberapa propinsi di kawasan timur Indonesia ini, Wakil Duta Besar Australia Ian Porter melukiskannya sebagai suatu, kunjungan pendekatan yang kooperatif dan konstruktif. “Australia merasa prihatin bahwa penangkapan ikan secara illegal, akan merusak spesies biota laut setempat,” katanya menambahkan. Rombongan setelah berkunjung ke Sulawesi Selatan, akan melanjutkan perjalanannya ke, Kendari dan Buton di Sulawesi Tenggara, serta Kupang dan, Pulau Rote di Nusa Tenggara Timur. (SK.10-1-l995)


Penulis : Drs.Simon Arnold Julian Jacob

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

ORANMG PINTAR UNTUK TAMBAH PENGETAHUAN PASTI BACA BLOG 'ROTE PINTAR'. TERNYATA 15 NEGARA ASING JUGA SENANG MEMBACA BLOG 'ROTE PINTAR' TERIMA KASIG KEPADA SEMUA PEMBACA BLOG 'ROTE PINTAR' DIMANA SAJA, KAPAN SAJA DAN OLEG SIAPA SAJA. NAMUN SAYA MOHON MAAF KARENA DALAM BEBERAPA HALAMAN DARI TIAP JUDUL TERDAPAT SAMBUNGAN KATA YANG KURANG SEMPURNA PADA SISI PALING KANAN DARI SETIAP HALAM TIDAK BERSAMBUNG BAIK SUKU KATANYA, OLEH KARENA ADA TERDAPAT EROR DI KOMPUTER SAAT MEMASUKKAN DATANYA KE BLOG SEHINGGA SEDIKIT TERGANGGU, DAN SAYA SENDIRI BELUM BISA MENGATASI EROR TERSEBUT, SEHINGGA PARA PEMBACA HARAP MAKLUM, NAMUN DIHARAPKAN BISA DAPAT MEMAHAMI PENGERTIANNYA SECARA UTUH. SEKALI LAGI MOHON MAAF DAN TERIMA KASIH BUAT SEMUA PEMBACA BLOG ROTE PINTAR, KIRANYA DATA-DATA BARU TERUS MENAMBAH ISI BLOG ROTE PINTAR SELANJUTNYA. DARI SAYA : Drs.Simon Arnold Julian Jacob-- Alamat : Jln.Jambon I/414J- Rt.10 - Rw.03 - KRICAK - JATIMULYO - JOGJAKARTA--INDONESIA-- HP.082135680644 - Email : saj_jacob1940@yahoo.co.id.com BLOG ROTE PINTAR : sajjacob.blogspot.com TERIMA KASIH BUAT SEMUA.