alamat email

YAHOO MAIL : saj_jacob1940@yahoo.co.id GOOGLE MAIL : saj.jacob1940@gmail.com

Minggu, 22 Februari 2015

AKAN DIBANGUN PEMUKIMAN NELAYAN DI PULAU PASIR (ASHMORE REEF)

Akan Dibangun  Permukiman Nelayan di Pulau Pasir

JAKARTA - Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Mennakertrans) Jacob Nuwa Wea siap membangun permukiman nelayan di kawasan Pulau Pasir (Ashmore reef) yang saat ini diklaim sebagai milik Australia. 
Upaya itu menjadi bagian dari pemberdayaan pulau-pulau kecil dan para nelayan di kawasan perbatasan negara Indonesia dengan negara-negara tetangga. "Ini harus menjadi bagian dari strategi pengembangan masyarakat, khususnya para nelayan yang berada di 88 pulau perbatasan Indonesia dengan negara lain.
Aktivitas tersebut juga untuk mencegah agar pulau-pulau yang menjadi titik perbatasan negara tidak lagi diklaim oleh negara tetangga terdekat," katanya dalam Diskusi Terbatas ''Menggugat Keberadaan Pulau Pasir dan Celah Timor'' di Jakarta, Selasa (24/6).
Menurut Jacob, sekitar 100 permukiman nelayan yang akan dibangun tersebut untuk, mendukung aktivitas nelayan-nelayan Indonesia di kawasan itu. Selain memberdayakan nelayan, pulau-pulau perbatasan tersebut dapat dikembangkan untuk mengoptimalkan sumber daya perikanan melalui penarikan investasi dan, pengelolaan budi daya ikan terpadu.
Dalam jangka panjang, tegasnya, pulau-pulau di perbatasan tersebut tidak lagi dijadikan tempat yang aman bagi aktivitas penyelundupan dan imigran gelap.

Seperti diketahui, keberadaan gugusan Pulau Pasir yang menjadi batas Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) dan, batas-batas dasar laut tertentu antara Indonesia dan Australia, masih menyimpan kontroversi.
Di samping itu, masalah perbatasan negara masih perlu dibicarakan lagi sebagai konsekuensi berdirinya negara Timor Leste.
Sehubungan dengan itu, Pemerintah Daerah Nusa Tenggara Timur (NTT) juga telah membentuk Kelompok Kerja Pulau Pasir dan Celah Timor untuk meninjau kembali keberadaan Pulau Pasir.Gugusan pulau itu telah digunakan selama beratus-ratus tahun oleh nelayan-nelayan Pulau Rote, Kabupaten Rote-Ndao, NTT, sebagai tempat istirahat dalam menangkap ikan di perairan tersebut.Namun, pulau tersebut kini telah dijadikan sebagai kawasan konservasi oleh Pemerintah Australia. Para nelayan asal Pulau Rote ditangkap bila mendekat ke Pulau Pasir.

Kesenjangan

Sementara itu, Direktur Pemberdayaan Pulau-Pulau Kecil, Departemen Kelautan dan Perikanan (DKP), Alex SW Retraubun, mengatakan, pemberdayaan pulau-pulau kecil khususnya di kawasan perbatasan dimaksudkan untuk mengurangi kesenjangan antara para nelayan dan masyarakat di kawasan daratan.
Dengan demikian, dapat meminimalisasi dampak sosial ekonomi bagi masyarakat Indonesia di kawasan perbatasan. Saat ini, pihaknya tengah menyusun beberapa langkah konkret untuk memberdayakan pulau-pulau di perbatasan, seperti di Pulau Miangas yang berbatasan dengan Filipina dan Pulau Nipa yang berbatasan dengan Singapura.
Pulau-pulau tersebut, baik yang berpenghuni maupun tidak, disusun peta potensi sumber dayanya sehingga dapat dikembangkan sesuai dengan kondisi spesifik lokal. "Perlu ada aktivitas sebagai kontribusi Pemerintah Indonesia dalam memberdayakan pulau-pulau di perbatasan. Berbagai upaya dapat dilakukan dengan pengembangan budi daya ikan terpadu maupun investasi pengolahan ikan dengan melibatkan masyarakat di sekitar kawasan itu," paparnya. (H-12)-internet.


Penulis : Drs.Simon Arnold Julian Jacob

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

ORANMG PINTAR UNTUK TAMBAH PENGETAHUAN PASTI BACA BLOG 'ROTE PINTAR'. TERNYATA 15 NEGARA ASING JUGA SENANG MEMBACA BLOG 'ROTE PINTAR' TERIMA KASIG KEPADA SEMUA PEMBACA BLOG 'ROTE PINTAR' DIMANA SAJA, KAPAN SAJA DAN OLEG SIAPA SAJA. NAMUN SAYA MOHON MAAF KARENA DALAM BEBERAPA HALAMAN DARI TIAP JUDUL TERDAPAT SAMBUNGAN KATA YANG KURANG SEMPURNA PADA SISI PALING KANAN DARI SETIAP HALAM TIDAK BERSAMBUNG BAIK SUKU KATANYA, OLEH KARENA ADA TERDAPAT EROR DI KOMPUTER SAAT MEMASUKKAN DATANYA KE BLOG SEHINGGA SEDIKIT TERGANGGU, DAN SAYA SENDIRI BELUM BISA MENGATASI EROR TERSEBUT, SEHINGGA PARA PEMBACA HARAP MAKLUM, NAMUN DIHARAPKAN BISA DAPAT MEMAHAMI PENGERTIANNYA SECARA UTUH. SEKALI LAGI MOHON MAAF DAN TERIMA KASIH BUAT SEMUA PEMBACA BLOG ROTE PINTAR, KIRANYA DATA-DATA BARU TERUS MENAMBAH ISI BLOG ROTE PINTAR SELANJUTNYA. DARI SAYA : Drs.Simon Arnold Julian Jacob-- Alamat : Jln.Jambon I/414J- Rt.10 - Rw.03 - KRICAK - JATIMULYO - JOGJAKARTA--INDONESIA-- HP.082135680644 - Email : saj_jacob1940@yahoo.co.id.com BLOG ROTE PINTAR : sajjacob.blogspot.com TERIMA KASIH BUAT SEMUA.