SBY Tiba ada di Selandia Baru
Disesalkan, Tidak Singgung Celah Timor
Senin
06/04/2005 13:21:55
HYPERLINK
"http://www.surabayapost.info/detail.php?cat=1&id=8182"
Kupang –
Surabaya Post
Hari ini,
Rabu (6/4), Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan rombongan disambut
dengan upacara kenegaraan dan penyambutan tradisional suku Maori (suku asli
Selandia Baru) di Wellington. Perdana Menteri (PM) Selandia Baru Helen Clark,
Sekjen Deplu dan Perdagangan Simon Mudoch, dan Dubes Selandia Baru untuk
Indonesia, Christopher John Elder menyambutnya.
Di hari
pertama kunjungannya ke Selandia Baru ini SBY antara lain akan melakukan
kunjungan kehormatan kepada Gubernur Jenderal Selandia Baru Dame Silvia
Cartwright dan melakukan pertemuan bilateral dengan PM Helen Clark. Keesokan
harinya, setelah mengunjungi Museum Nasional Te Papa, siang harinya SBY bertemu
masyarakat Indonesiadi sana. Namun, di antara kunjungan yang tampak mulus ini,
ada “cacat” yang ditinggalkan SBY dalam kunjungannya ke Australia. “Cacat” itu
adalah kealpaan SBY mengangkat masalah kepemilikan Celah Timor untuk
dibicarakan secara trilateral antara Indonesia, Timor Leste, dan Australia.
"Seharusnya SBY berani mempersoalkan masalah Celah Timor karena secara de
jure, sebagian besar kandungan minyak di sana berada di perairan
Indonesia," kata Direktur Yayasan Peduli Timor Barat (YPTB), Ferdi Tanoni.
"Yang
patut disayangkan juga adalah mengapa nelayan Indonesia sudah berulang kali
ditangkap di Laut Timor, disiksa, dan perahu mereka dihancurkan, namun SBY
tidak mempersoalkan masalah ini," kata Tanoni. Menurut Tanoni, mestinya
Indonesia mendesak dilakukannya peninjauan semua perjanjian menyangkut
kepemilikan Celah Timor dan mengatur kembali median line sehingga Indonesia
mendapat bagian dalam eksplorasi minyak yang ada di sana. “Ketiga negara perlu
memberlakukan Konvensi Hukum Laut Internasional (UNCLOS) 1982 yang isinya
mengatur tentang batas maritime,” lanjutnya.
"Jangan
hanya Ambalat yang dipersoalkan. Laut Timor juga harus diperjuangkan karena
Indonesia juga memiliki hak untuk mendapat sebagian kekayaan minyak dan gas di
wilayah itu."Selain itu, menurut Tanoni, Pulau Pasir juga harus
diperjuangkan meski secara de jure Australia telah mengklaimnya. "Pulau
itu secara de facto milik Indonesia karena ada kuburan nenek moyang orang
Indonesia di sana," tandasnya. Dipuji Namun, di Australia pula SBY mendapat
pujian atas sikapnya. Redaktur senior The Australian, Greg Sheridan memuji SBY
sebagai sosok yang tulus dan berempati. Hal itu terlihat kala SBY bertemu satu
persatu dengan anggota keluarga prajurit Australia yang meninggal dalam
kecelakaan helicopter saat membantu korban gempa di Nias, beberapa hari lalu.
"Ketika
saya bertanya bagaimana perasaannya saat bertemu sanak famili para prajurit
yang gugur itu, beliau mencoba menjawab namun tak kuasa. Kemudian ia terdiam
sebelum berupaya mengontrol perasaannya," kata Sheridan. Lantas, Presiden
Yudhoyono menjawab: "Itu merupakan pertemuan yang teramat menyedihkan.
Sejak waktu musibah itu terjadi, saya terus mengikuti keadaan secara seksama.
Saya putuskan
saat itu, kalau ada konfirmasi bahwa sembilan serdadu Australia yang baik ini
gugur dalam misi kemanusiannya, (maka) Pemerintah Indonesia wajib menganugrahi
mereka medali kehormatan." SBY lalu melanjutkan, “Betapa kami sangat
berduka atas gugurnya prajurit-prajurit itu, dan saya harus menghormati dan
menghargai semua prajurit yang gugur dan telah memperlihatkan keberanian luar
biasa, perngorbanan, dan dedikasi yang tinggi untuk menolong saudara-saudari
mereka di Nias, Indonesia." Sheridan mengatakan, "Jarang ada Presiden
Indonesia yang memanggil orang-orang Australia sebagai saudara dan saudari
(brothers and sisters), namun panggilan itu datang dari Presiden Yudhoyono.
(Ntr, INS) Internet.
Penulis
: Drs.simon Arnold Julian Jacob
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
ORANMG PINTAR UNTUK TAMBAH PENGETAHUAN PASTI BACA BLOG 'ROTE PINTAR'. TERNYATA 15 NEGARA ASING JUGA SENANG MEMBACA BLOG 'ROTE PINTAR' TERIMA KASIG KEPADA SEMUA PEMBACA BLOG 'ROTE PINTAR' DIMANA SAJA, KAPAN SAJA DAN OLEG SIAPA SAJA. NAMUN SAYA MOHON MAAF KARENA DALAM BEBERAPA HALAMAN DARI TIAP JUDUL TERDAPAT SAMBUNGAN KATA YANG KURANG SEMPURNA PADA SISI PALING KANAN DARI SETIAP HALAM TIDAK BERSAMBUNG BAIK SUKU KATANYA, OLEH KARENA ADA TERDAPAT EROR DI KOMPUTER SAAT MEMASUKKAN DATANYA KE BLOG SEHINGGA SEDIKIT TERGANGGU, DAN SAYA SENDIRI BELUM BISA MENGATASI EROR TERSEBUT, SEHINGGA PARA PEMBACA HARAP MAKLUM, NAMUN DIHARAPKAN BISA DAPAT MEMAHAMI PENGERTIANNYA SECARA UTUH. SEKALI LAGI MOHON MAAF DAN TERIMA KASIH BUAT SEMUA PEMBACA BLOG ROTE PINTAR, KIRANYA DATA-DATA BARU TERUS MENAMBAH ISI BLOG ROTE PINTAR SELANJUTNYA. DARI SAYA : Drs.Simon Arnold Julian Jacob-- Alamat : Jln.Jambon I/414J- Rt.10 - Rw.03 - KRICAK - JATIMULYO - JOGJAKARTA--INDONESIA-- HP.082135680644 - Email : saj_jacob1940@yahoo.co.id.com BLOG ROTE PINTAR : sajjacob.blogspot.com TERIMA KASIH BUAT SEMUA.