Timor Leste juga disadap dan dicurangi
Australia
| 7.234 Views
Jika ini terjadi di Wall Street, orang bisa dijebloskan ke penjara. Ini inside trading untuk mendapatkan keuntungan ekstra"
Sidney (ANTARA News) - Perdana Menteri Australia Tony Abbott
membela penggeledahan dinas intelijen ke kantor pengacara yang membela
Timor Leste dalam kasus mata-mata oleh Canberra dengan alasan keamanan
nasional.
Pemerintah Abbott dikecam setelah
kantor pengacara Bernard Collaery digeledah dinas rahasia dalam negeri
Organisasi Intelijen Keamanan Australia (ASIO) kemarin Selasa dan
menyita sejumlah dokumen hukum.
Collaery
mewakili pemerintah Timor Leste dalam sidang arbitrase internasional di
Den Haag dengan tuduhan Australia melakukan spionase mengenai
kesepakatan Laut Timor yang kontroversial. Penggeladahan ini disebut
sebagai strategi menjelang dengar pendapat kasus ini Kamis esok.
"Kami
tak mengintervensi kasus tapi kami selalu bertindak untuk menjamin
bahwa keamanan nasional kita benar-benar terjamin, itu saja yang kami
lakukan," kata Abbott.
Kubu oposisi mendesak Jaksa Agung George Brandis untuk menjelaskan penggeledahan tanpa surat perintah ini.
Di
parlemen, Brandis membenarkan bahwa data-data yang diambil adalah milik
Collaery dan seorang mantan agen rahasia Dinas Intelijen Australia
untuk luar negeri (ASIS).
"Surat perintah
penggeledahan dikeluarkan atas saran dan permintaan ASIO demi melindungi
keamanan nasional Australia," kata Brandis.
Pensiunan ASIS yang menjadi whistleblower
itu adalah saksi kunci Collaery yang akan membenarkan bahwa dinas
rahasia Australia telah menggunakan proyek bantuan Australia untuk
renovasi kantor kabinet Timor Leste sebagai front penginstal
perangkat-perangkat pengupingan di dalam dinding kantor-kantor itu
selama perjanjian kesepakatan gas pada 2004.
Timor
Leste menuduh Australia melakukan mata-mata demi mendapatkan keuntungan
komersial selama negosiasi Pengaturan Maritim di Laut Timor (CMATS).
Negeri
itu mengajukan gugatan ke Mahkamah Arbitrase Internasional di Den Haag
bahwa kontrak bagi hasil 50-50 dalam pengelolaan ladang gas senilai 36
miliar dolar AS antara kedua negara harus dibatalkan.
"Jika ini terjadi di Wall Street, orang bisa dijebloskan ke penjara. Ini inside trading untuk mendapatkan keuntungan ekstra. Ini tak ada kaitannya dengan melindungi negara kita," kata Collaery seperti dikutip AFP.
Editor: Jafar M Sidik
COPYRIGHT © ANTARA 2013
http://www.antaranews.com/berita/407986/timor-leste-juga-disadap-dan-dicurangi-australia?utm_source=related_news&utm_medium=related&utm_campaign=news
Penulis : Drs.Simon Arnold Julian Jacob
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
ORANMG PINTAR UNTUK TAMBAH PENGETAHUAN PASTI BACA BLOG 'ROTE PINTAR'. TERNYATA 15 NEGARA ASING JUGA SENANG MEMBACA BLOG 'ROTE PINTAR' TERIMA KASIG KEPADA SEMUA PEMBACA BLOG 'ROTE PINTAR' DIMANA SAJA, KAPAN SAJA DAN OLEG SIAPA SAJA. NAMUN SAYA MOHON MAAF KARENA DALAM BEBERAPA HALAMAN DARI TIAP JUDUL TERDAPAT SAMBUNGAN KATA YANG KURANG SEMPURNA PADA SISI PALING KANAN DARI SETIAP HALAM TIDAK BERSAMBUNG BAIK SUKU KATANYA, OLEH KARENA ADA TERDAPAT EROR DI KOMPUTER SAAT MEMASUKKAN DATANYA KE BLOG SEHINGGA SEDIKIT TERGANGGU, DAN SAYA SENDIRI BELUM BISA MENGATASI EROR TERSEBUT, SEHINGGA PARA PEMBACA HARAP MAKLUM, NAMUN DIHARAPKAN BISA DAPAT MEMAHAMI PENGERTIANNYA SECARA UTUH. SEKALI LAGI MOHON MAAF DAN TERIMA KASIH BUAT SEMUA PEMBACA BLOG ROTE PINTAR, KIRANYA DATA-DATA BARU TERUS MENAMBAH ISI BLOG ROTE PINTAR SELANJUTNYA. DARI SAYA : Drs.Simon Arnold Julian Jacob-- Alamat : Jln.Jambon I/414J- Rt.10 - Rw.03 - KRICAK - JATIMULYO - JOGJAKARTA--INDONESIA-- HP.082135680644 - Email : saj_jacob1940@yahoo.co.id.com BLOG ROTE PINTAR : sajjacob.blogspot.com TERIMA KASIH BUAT SEMUA.